Mengapa perusahaan melakukan diversifikasi produk?
Suatu perusahaan melakukan diversifikasi produk karena Diversifikasi produk adalah salah satu cara untuk meningkatkan volume penjualan yang dapat dilakukan oleh perusahaan terutama jika perusahaan tersebut telah berada dalam tahap kedewasaan. Dengan diversifikasi produk, suatu perusahaan tidak akan bergantung pada satu jenis produknya saja. Tetapi perusahaan juga dapat mengandalkan jenis produk lainnya (produk diversifikasi). Karena jika salah satu jenis produknya tengah mengalami penurunan, maka akan dapat teratasi dengan produk jenis lainnya. Di sisi lain sejumlah perusahaan melakukan diversifikasi usaha guna mengantisipasi ancaman krisis yang muncul.
Perusahaan yang melakukan diversifikasi produk adalah perusahaan yang memiliki beberapa unit bisnis atau anak perusahaan . Usaha yang dilakukan untuk memasarkan beberapa produk yang sejenis dengan produk yang sudah dipasarkan sebelumnya agar produknya lebih tahan lama, serta perusahaannya dapat memenuhi selera konsumen, memperluas pasar, dan meningkatkan nilai tambah perusahaan. Dalam diversifikasi produk dibutuhkan kreatifitas (yang terpenting dapat menciptakan ide-ide baru), inovasi, modal, dan promosi.
Tapi melakukan diversifikasi produk ini tidak gampang, perusahaan harus pintar-pintar menganalisis. Seperti menganalisis kemenarikan pasar dan peluang. Juga mengetahui syarat melakukan diversifikasi produk.
Saat perusahaan melakukan diversifikasi produk, perusahaan harus melakukan pertimbangan saat ingin mengambil suatu kesempatan yang potensial untuk meningkatkan keunggulan kompentitif perusahaan dan juga menyusun beberapa strategi untuk mempercepat kinerja dalam industri tersebut. Karena posisi persaingan sangat kuat dan pertumbuhan pasar lambat serta ingin merebut pangsa pasar pesaing, maka dari itu perusahaan melakukan diversifikasi produk .
Diversifikasi sangat perlu untuk memberikan lapangan usaha, kerja dan pendapat kepada masyarakat dan dunia usaha. Bisa dicapai dengan keterpaduan semua stake holder, untuk meningkatkan daya saing dan mampu bersaing di pasar nasional dan internasional.
STRATEGI DIVERSIFIKASI PRODUK
New products Setiap strategi punya kelebihan dan kekurangan, sehingga perusahaan perlu mereview terlebih dahulu strategi mana (saja) yang bisa digunakan dan layak untuk situasi yang dihadapinya saat ini. Strategi diversifikasi adalah sebuah strategi yang paling kompleks implikasinya , karena bagi perusahaan, ini akan menjadi pengalaman baru, baik dari segi pasarnya (new market), maupun dari segi produknya (new products). Pada dasarnya keputusan untuk melakukan diversifikasi akan mengandung resiko bisnis yang tinggi. Perusahaan harus melakukan studi kelayakan (feasibility study) terlebih dahulu, misalnya saja apakah channel distribusi yang baru akan cukup mendukung karena distribusi menjadi faktor utama keberhasilan produk.
Demikian pula harus diyakini bahwa produk baru tersebut memang sesuai dengan minat konsumen dimana perusahaan bisa memproduksinya dengan kualitas yang sama baiknya dengan produk-produk lamanya. Untuk mengurangi resiko kegagalan, biasanya dilakukan test market terlebih dahulu, artinya produk baru ini dicoba dipasarkan di kota tertentu sambil dimonitor sejauh mana penerimaan pasar/konsumennya. Setelah mempelajari hasil test market dan modifikasi produk apabila diperlukan, barulah produk dipasarkan di pasar yang lebih luas. Sebelum mengambil keputusan diversifikasi, perlu dipertimbangkan terlebih dahulu ketiga strategi lainnya. (1)Bagaimanakah potensi produk lama untuk dikembangkan di pasar lama (market penetration), karena bisa jadi masih banyak yang bisa digarap disana. Pilihan berikutnya adalah (2)Pengembangan produk yang sudah ada ke pasar baru (market development), ataupun bila telah siap dengan pengembangan produk baru, (3)Pertimbangkan juga untuk memasarkan produk baru tersebut di pasar yang lama (product development). Tentunya diversifikasi tidak selalu menjadi satu-satunya pilihan strategi bagi perusahaan. Yang sering dilaksanakan adalah strategi diversifikasi dikombinasi dengan satu dari ketiga strategi lainnya, apakah itu market penetration/product development/market development. Ini tergantung dari kesiapan perusahaan dari segi resources (people, money and time).
CONTOH PERUSAHAAN YANG MELAKUKAN DIFERSIFIKASI:
PT. WINGS
CONTOH PRODUK DARI PT. WINGS :
- Mie Sedap
- Sabun Colek Wings Biru
- Detergen Daia
- Wipol pembersih lantai
- Ciptadent
Leave a comment